Tuesday 29 May 2012

REVIEW BUKU "Psikologi Perkembangan Islami"



REVIEW BUKU
Judul Buku    :           Psikologi Perkembangan Islami
Penulis            :           Aliah B. Purwakania Hasan
Penerbit          :           PT Raja Grafindo Persada
TahunTerbit  :           2008
Kota Terbit    :           Jakarta
Tebal Buku    :           XI + 369 Halaman

            Buku yang ditulis oleh Aliah B. Purwakania Hasan, berjudul Psikologi Perkembangan Islami membahas definisi, ruang lingkup psikologi perkembangan Islami serta metode penelitian dalam mengkaji disiplin ilmu ini. Psikologi perkembangan islami merupakan psikologi perkembangan yang mengkaji semua aspek perkembangan manusia dari perspektif Islam yang mencakup perjalanan perkembangan kehidupan manusia yang dimulai dari kelahiran, bayi, anak-anak, remaja, dewasa dan usia lanjut sebagai makhluk Allah SWT yang memiliki tugas trasendetal yakni sebagai kholifah di muka bumi. Dalam Psikologi perkembangan islami juga membahas tentang kelanjutan kehidupan ini dengan kehidupan pasca kematian. Sedangkan metode penlitian yang digunakan dalam mengkaji, menggunakan metode penelitian longitudinal, penelitian cross sectional, dan penelitian cross squential  atau accelerated longitudinal design.
Dalam buku ini dijelaskan berbagai paradigma dasar yang harus diperhatikan untuk mengembangkan psikologi manusia  berdasarkan perspektif Islam. Penjelasannya, bahwa kehidupan manusia merupakan proses yang gradual, memiliki pola tertentu, merupakan proses komulatif dan simultan, melampaui keberadaan fenomenal duniawi , dan melewati periode kritis dan sensitif  tertentu.  Adapun faktor yang mempengaruhi pekembangan dalam perspektif islam tidak hanya faktor hereditas dan faktor lingkungan saja. Namun faktor  ketentuan Allah SWT merupakan hal  penting yang  juga mempengaruhi proses perkembangan dan pertumbuhan manusia. Selain itu, manusia sebagai khalifah Allah di bumi, juga dianugerahkan kebebasan berkehendak dibawah kekuasaan Allah SWT.
Adapun dalam buku ini juga membahas tentang perkembangan manusia berdasarkan perkembangan perkelahiran, perkembangan fisik, perkembangan kognitif, perkembangan emosional, perkembangan sosial, perkembangan Bahasa, perkembangan peran jenis kelamin, perkembangan moral, perkembangan spiritual. Adapun penjelasannya sebagaimana berikut:
Perkembangan perkelahiran.
Berdasarkan QS. Az-Zumar: 6 bahwa manusia diciptakan dalam perut ibunya mengikuti beberapa tahap pekembangan tertentu yakni tahap genital atau praembrionik  yang dimulai dari ketika sperma melakukan penetrasi terhadap telur dalam proses pembuahan yang akan membentuk zigot. Tahap yang kedua yaitu tahap Embrio yang berlangsung lima setengah minggu, dimulai ketika zigot telah tertanam pada dinding rahim, system dan organ bayi mulai terbentuk dari susunan sel. Tahap ketiga yaitu tahap fetal yang berlangsung sekitar 30 minggu dari minggu kedelapan samapai tahap akhir kelahiran, dalam tahap ini wajah tangan dan kaki dari fetus mulai tampak berbeda dan fetus tampak dalam bentuk manusia.
Perkembangan fisik
Adapun perkembangan manusia secara fisik dapat dibagi menjadi beberapa periode, yakni periode pertumbuhan dimana dalam tahap ini pertumbuhan dan perkembangan berlangsung sangat cepat. Tahap ini berlangsung sejak bayi lahir sampai usia 30-an tahun. Periode yang kedua yaitu periode pencapaian kematangan, dalam periode ini pertambahan dalam pertumbuhan dan perkembangan sulit diamati. Usia ini dimulai saat manusia berada di atas 30-an dan sebelum 40-an. Dalam usia ini dimana kemampuan fisik dan intelektual mencapai kematangan. Periode yang ketiga yaitu periode usia baya. Periode ini dikenal juga sebagai tahap usia pertengahan dimana seseorang tidak tua dan tidak juga muda, namun berada di tengah-tengah yakni pada usia 40-an samapai 60-an tahun. Pada tahap ini kematangan telah melewati puncaknya. Manusia mulai menurun dari segi fisik dan mental secara sangat perlahan-lahan dan lambat. Periode yang keempat yaitu periode penuaanyang mana telah mendekati siklus akhir kehidupan manusia dimulai dari tahun 60-an samapai akhir kehidupan.

Perkembangan kognitif
Perkembangan kognitif manusia diawali dengan pengindraan dan persepsi yang dikembangkan dengan proses belajar. Adapun perkembangan kognitif manusia dapat dibagi menjadi beberapa periode, priode yang pertama yaitu periode perkembangan dimana dalam periode ini kemampuan berpikir manusia mengalami peningkatan yang cukup signifikan, terutama pada awal masa kelahiran. Dalam tahap ini kemampuan berpikir manusia berkembang sampai mencapai kematangannya yang sejalan dengan pertumbuhan otak secara fisiologis. Periode kedua yakni periode pencapaian kematangan dimana penalaran orang dewasa semakin berkembang, karena mereka lebih berpengalaman dan banyak belajar. Periode yang ketiga yakni periode tengah baya pada usia 40-an tahun, manusia memasuki usia dengan kematangan pemikiran yang lebih baik. Periode yang selanjutnya yaitu periode lanjut usia, dalam periode ini terjadi penurunan kemampuan berpikir manusia.
Intelegensi merupakan merupakan pikiran manusia yang mana manusia memiliki beberapa intelegensi yakni intelegensi dalam pengukuran kemampuan pemecahan masalah dan logika linear, intelegensi kreativitas dan emosianal dan intelegensi spiritual.
Perkembangan Emosional
Emosi manusia dibagi menjadi emosi primer yakni emosi dasar yang dianggap terberi secara biologis dan emosi sekunder yang mengandung kesadaran diri atau evaluasi diri. Adapun ekspresi manusia juga berkembang sejalan dengan perkembangan fisik maupun mental manusia.
Selain itu juga membahas tentang perkembangan bahasa, peran jenis kelamin, moral, dan spiritual. Setiap bab disertai dengan ayat-ayat Al-Quran dan Hadits yang membahas pada aspek-aspek perkembangan pada bab tersebut.
            Umtuk mengenal lebih jauh tentang penulis, dalam penulisan review buku ini saya akan mencamtumkan sejarah singkat kehidupan penulis.
            Aliah B. Purwakania Hasan, lahir di purwakarta tanggal 30 agustus 1968. Beliau adalah psikolog lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia yang juga menyelesaikan studinya pada progam Pasca Sarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat di Universitas yang sama.  Beliau merupakan Dosen dan wakil ketua pengawasan mutu kurikulum kajian islam dan psikologi progam pasca sarjana progam studi Kajian Timur Tengah dan Islam di Universitas Indonesia. Selain itu juga memiliki pengalaman mengajar di Akademi Kebidanan di Rangkasbitung, Universitas Paramidana dan Universitas Islam Al-Azhar Indonesia.

No comments: